Wisata Ngeliatin Barang Bekas Merapi Njebluk


Minggu lalu photographer lawas, hampir dua mingguan, nekat bertandang mengabadaikan tanda-tanda gunung Merapi akan melelehkan lava pijar: njebluk. Entah tanda-tanda seperti apa hingga gunung teraktif di Pulau Jawa itu akan mengulang kembali keperkasaannya melumatkan daerah lereng Merapi hingga menewaskan korban manusia dan hewan peliaraan. Untungnya kejadian yang diperkirakan terulang dimasa kelam 5 November 2010 lalu itu tak terjadi. Meski gambar jepretan photographer tetap setia merekam muntahan lava pijar dari bilik lensa cameranya hingga dini hari. Peristiwa mengenaskan itu, tampaknya membekas bagi para pewarta photo yang nguber menggambil gambar terbaik sebagai petanda kemurkaan Merapi.

Lebih dari sepuluh tahun lalu nestapa penghuni lereng Merapi di sisi selatan dan timur punggung gunung, dengan tekun ia rekam aktivitas Merapi lewat gambar seram dan menakutkan. Toh Ia tak jera mendokumentasikan tanda-tanda njebluk saat ini menanti kengerian di masalalu.  Bukan hanya jepretan guguran lava dan panasnya udara terbawa ‘wedus gembel’ yang menakutkannya, tetapi aktivitas warga petani pontang-panting tersimpan dalam rekaman di dalam file computernya. “Saya hanya ingin menjadi photographer dan ingin mendokumentasikan peristiwa menyeramkan kejadian masalalu. Tidak lebih dan kurang,” kata Je Soe

Salah satu warga desa yang rumahnya diterjang lava pijar ketika merapi njebluk (caption Je Soe)

Jeritan dan isak tangis para korban terkena musibah tahun lalu, kucuran keringat bercampur airmata saat mereka berlari berdesakan naik truk yang disediakan untuk mengevakuasi, acap tetap mengelayut hingga kini. “Saya kehilangan segalanya saat Merapi njebluk tahun lalu,” ujar Warsiyem menerawang mengingat, “tak ada lagi yang tersisa.”

Setelah lebih dari 10 tahun sisa robohnya kehidupan di rumah penduduk lereng gunung, hancurnya perkakas rumahtangga, kini dapat Anda kunjungi dari dekat hingga mendengar pelbagai cerita pahit, gambar maupun barang keperluan rumahtangga yang penyok dan remuk redam sisa-sisa bekas kehancuran kemarin hari. 

Anda yang ingin bertandang melihat dari dekat, jelas menjadi ingatan masa-masa kelam rakyat dimasa lalu sebagai penanda betapa dahsyatnya bila tiba waktunya amuk Merapi melantakkan kehidupan. Datanglah dengan kendaraan Jeep di pangkalan lereng Merapi di seputaran Jogyakarta menuju tempat wisata bekas lahar gunung. Cukup mengeluarkan duit per orang sekitar 250-300 ribu, Anda dapat berwisata mendekati kawasan selama 3 jam ditungguin di tempat parkiran yang telah dijadikan obyek wisata Lava Tour Merapi. Nah bila ingin ngacir sendiri naik speda motor, sebenarnya juga bisa dan lebih nyantai ketimbang naik kendaraan Jeep Merapi bisa menyewa Land Rover, Land Cruiser maupun mobil modifikasi lain dari berbagai tempat jujugan yang akan dituju.

Salah satu musium kampung yang bisa dilihat bekas merapi njebluk

Dari Sleman, yang relative mudah ditjangkau tidak jauh dari Taman Wisata Kaliurang, lokasinya di Ngipiksari, Hargobinangun, Kecamatan Pakem, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Jogyakarta. Anda bisa diajak muter-muter wisata mengunjungi Bungker Kaliadem, batu Alien, museum sisa hartaku, makam mbah Marijan, Kali Kuning dan kalau tidak kedinginan bisa juga menyaksaikan matahari terbit dari punggun bekas Merapi njebluk.

Kalau kepingin halan-halan dari sisi selatan, ngeliat lautan pasir membentang dan bebatuan erupsi pun, dapat Anda lihat nyata. Dengan catatan bila ingin naik Jeep berpeganglah kuat-kuat dengan gebetanmu, siapa tahu kalau sopirnya ngegas mendadak anda tak akan terpental-pental, apalagi bila ingin berbasah-basah kuyup air sungai saat Jeep menerobos ke dalam sungai melaju kencang. “Asyik juga sekalian mandi pagi,” ujar Naning peserta tour dari Solo.

Panorama keindahan Gunung Merapi jelas tak bisa disamakan bila Anda sedang berada di rumah lantaran tidak bisa jalan-jalan akibat PPKM buat menghadang Covid-19. Nah bila nanti telah aman, pergilah ke lereng Gunung Merapi berjemur pun tak masalah, saking panasnya seperti di dalam oven. Pakailah lengan Panjang agar kulit kalian tidak terbakar, bawa kacamata hitam, sepatu booth dan topi. Biar tahu saja, kalau jalur lava tour Merapi sangat kering dan gersang, berdebu. Atau bila kalian ingin memacu andrenalin, cobalah tour dimusim penghujan, rasakan sensasinya kademen.

Bila ingin melihat bekas gunung Merapi njebluk berwisatalah mumpak jeep biar ngerti suasana duka masalalu

Previous Jejak Masa Transisi Walikota Solo Di Musim Pandemi Covid-19
Next Alina Sanko Arsitek Dari Ndeso Ingin Menyabet Gelar Miss Universe

No Comment

Leave a reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *