Benar saja adagium perusahaan milik negara Pertamina ingin mensejahterakan warga sekitar ditempat penggeboran minyak yang berada di lahan warga desa Juwok, Kabupaten Sragen memperoleh fasilitas prasarana dan sarana untuk kesejahteraan warga setempat. Bukan hanya kegiatan setiap bulannya mereka mendapat kunjungan melakukan pemeriksaan kesehatan di balai desa; namun juga pembangunan dan perbaikan gedung sekolahan didirikan Pertamina melalui program-program Coorporate Social Responcibility (CSR)
Bukan hanya fasilitas itu saja yang telah dibangun dan diperhatikan Pertamina, namun juga bantuan penyediaan air bersih untuk sanitasi kesehatan semua warga di lokasi yakni mencari lokasi sumber air bersih dari dalam tanah sawah warga setempat. Benar saja, setelah dilakukan pendalaman dan kajian ilmiah hidrologis, ditemukan pengeboran dan muncratlah air dari dalam tanah. Betapa gembiranya warga setempat mengetahui para teknisi mampu menemukam dan telah melakukan penggeboran sumber air bersih yang terkandung dari “perut ibu pertiwi” di desa Jumog, Sragen.
Tentu saja keberhasilan para teknisi didalamnya terdapat insinyur achli perminyakan Pertamina diacungi jempol warga setempat dan menyebar luas ke berbagai desa mengumandangkan bahwa di Juwok kini tak lagi kekurangan air bersih untuk kegiatan rumah tangga berkat bantuan Pertamina mencoblos perut bumi di lahan sawah mereka
Rasa syukur bertubi-tubi diucapkan warga setempat melalui kepala dusun pada Pertamina yang telah berupaya mencarikan umbul air bersih untuk keperluan warga memasak setiap hari; dan juga untuk pengairan sawah yang dilalui canal pipa penggeboran sumber air bersih. Wakil direktur pusat Pertamina, ujar Kadus Juwok, Yono, pada media massa, berharap agar warga setempat mampu menjaga sara dan prasarana berupa tandon banyu yang juga disediakan Pertamina, agar tidak mudah rusak.
Menurut Kepala Dusun, bantuan Pertamina tentu akan terus dirawat seluruh warga desa. Bukan hanya masyarakat di sekitar dusun Jumog yang harus merawat dan menjaga tandon banyu dari Pertamina, melainkan masyarakat lain juga ikut bertanggung jawab merawatnya.
Beberapa warga masyarakat yang ditemui, jurnalis mengaku tidak berkeberatan untuk melakukan perawatan tandon air, agar tidak cepat rusak. Termasuk malakukan pengecatan ulang luar tandon air. Seluruh warga tentu bersedia melakukan perawatan, tandon air yang telah didirkan. Menurutnya tidak menjadi masalah merawat dan membersihkan isi tandon, agar tetap terjaga keberiahnya. “Tidak masalah buat merawat dan membersihkan kerak-di dalam tandon air.”
“Sebab fungsi tandon sebagai tempat menyimpan jutaan kubik air tanah yang diinisiasi Pertamina untuk kesejahteraan rakyat sangat berguna. Saya kira seluruh warga desa akan menjaganya. Agar nantinya tandon banyu tetap awet dan tidak cepat rusak,” katanya, tentu kami mengucapkan terima kasih pada Pertamina yang telah memberikan peehatian khusu pada warga untuk meneruskan kehidupan selanjutnya.”
Benar saja adagium perusahaan milik negara Pertamina ingin mensejahterakan warga sekitar ditempat penggeboran minyak yang berada di lahan warga desa Juwok, Kabupaten Sragen memperoleh fasilitas prasarana dan sarana untuk kesejahteraan warga setempat. Bukan hanya kegiatan setiap bulannya mereka mendapat kunjungan melakukan pemeriksaan kesehatan di balai desa; namun juga pembangunan dan perbaikan gedung sekolahan didirikan Pertamina melalui program-program Coorporate Social Responcibility (CSR)
Bukan hanya fasilitas itu saja yang telah dibangun dan diperhatikan Pertamina, namun juga bantuan penyediaan air bersih untuk sanitasi kesehatan semua warga di lokasi yakni mencari lokasi sumber air bersih dari dalam tanah sawah warga setempat. Benar saja, setelah dilakukan pendalaman dan kajian ilmiah hidrologis, ditemukan pengeboran dan muncratlah air dari dalam tanah. Betapa gembiranya warga setempat mengetahui para teknisi mampu menemukam dan telah melakukan penggeboran sumber air bersih yang terkandung dari “perut ibu pertiwi” di desa Juwok, Sragen.
Tentu saja keberhasilan para teknisi didalamnya terdapat insinyur achli perminyakan Pertamina diacungi jempol warga setempat dan menyebar luas ke berbagai desa mengumandangkan bahwa di Jumog kini tak lagi kekurangan air bersih untuk kegiatan rumah tangga berkat bantuan Pertamina mencoblos perut bumi di lahan sawah mereka
Rasa syukur bertubi-tubi diucapkan warga setempat melalui kepala dusun pada Pertamina yang telah berupaya mencarikan umbul air bersih untuk keperluan warga memasak setiap hari; dan juga untuk pengairan sawah yang dilalui canal pipa penggeboran sumber air bersih. Wakil direktur pusat Pertamina, ujar Kadus Juwok pada media massa, berharap agar warga setempat mampu menjaga sara dan prasarana berupa tandon banyu yang juga disediakan Pertamina, agar tidak mudah rusak. Menurut Kepala Dusun, bantuan Pertamina tentu akan terus dirawat seluruh warga desa. Bukan hanya masyarakat di sekitar dusun Juwok yang harus merawat dan menjaga tandon banyu dari Pertamina, melainkan masyarakat lain juga ikut bertanggung jawab merawatnya.
“Sebab fungsi tandon sebagai tempat menyimpan jutaan kubik air tanah yang diinisiasi Pertamina untuk kesejahteraan rakyat sangat berguna. Saya kira seluruh warga desa akan menjaganya. Agar nantinya tandon banyu tetap awet dan tidak cepat rusak,” katanya, tentu kami mengucapkan terima kasih pada Pertamina yang telah memberikan peehatian khusu pada warga untuk meneruskan kehidupan selanjutnya.”
No Comment