Kota dengan Temperatur Minus 70 Derajad Celcius Membeku Selama 7 Bulan Baru melihat Matahari


Kota terdingin ekstrim dan membeku selama 7 bulan sekali baru lihat matahari

Pernahkah Anda memasak air mendidih 100o C sepanci penuh dalam waktu tiga menit berubah menjadi bongkahan es? Mana mungkin, khayal dan hoax itu berita kagak bermutu, kata seorang rekan yang tinggal di wilayah terpanas di Indonesia. Bagaimana mungkin bisa membekukan air mendidih secepat itu. Jangan mengada-ada Loe bikin sensasi berita kagak bermutu. Sembarangan, mau mencoba buat es tiga menit dari air mendidih? Kapan kamu dan keluargamu saya ajak ke Yakutsk. Gila aja, itu minuman buat pencernakan yang dijual kecengan dalam botol-botok lecil, maksudnya. Nacau saja kalian.

Nach, makanya banyakin baca peta dunia dan perkembangan musim di negara-negara sejagad, biar kagak butet otak mencerna pengetahuanmu. Meski di negara beberapa kota di dunia memiliki suhu sangat ekstrem dingin toh nyatanya masih ada penduduk yang ngeyel bertempat tinggal di negara itu. Sebut saja di kota terdingin sejagad yang memiliki pesona dan dikunjungi wisatawan lantaran keunikan budaya, tak urung menjadi daya pikiat tersendiri. Setidaknya terdapat 10 kota terdingin, kalau tak mau disebut kota beku, seperti Yakutsk di Rusia dengan suhu sampai -70°C, kemudian di Oymyakon juga di Rusia, suhu udaranya mencapai -50°C, kota lain di Rusia dengan suhu -33,3°C dan Irkutsk (Rusia) -19°C

Hampir sepanjang jalan bongkahan es menutupi jalan raya dan jalan di pedesaan Yakults, Siberia

Kota terbeku seperti Yakutsk yang berada di wilayah Siberia, Rusia, bisa dibilang sebagai kota terdinginse jagad dengan kerendahan suhu dapat mencapai -70°C. Tidaklah mustahil bila aktivitas warga yang menempati wilayah kota itu, setiap hari wajib hukumnya memanasi ruangan tempat tinggal, mengenakan pakaian harian tebal dan menyalakan mobil yang berada di garasi tempat tinggalnya. Jangan kawatir, akan terjadi kebakaran, sebab mobil yang dipanasi di dalam garasi, api jarang menjilat ke tempat lain. Selain bahan bakar dengan cepat beku, bila tidak dinyalakan mesin mobilnya, juga akan ketutup tumpukan salju lantaran suhu udara kelewat ekstrim.

Meski kehidupan warga di kota Yakutsk boleh dibilang sengsara, toh nyatanya hingga kini masih didiami warga setempat dengan santai. Bagaimana tidak santai, kulkas kagak pernah dipakai, mau jalan-jalan ke luar kota lewat jalur utama aspalnya tertutup salju semua. Paling tidak mereka, menurut  akan berpikir ulang buat jalan-jalan menghabiskan energi. Tidaklah mustahil warga penghuni kota Yakutsk bila ingin bepergian ke luar rumah, setidaknya harus menyiapkan pakaian penghangat setebal mungkin. Atau menunggu hari siang munculnya matahari 7 bulan setelah hari beku di seluruh kota Yakultsk.

Meski demikian, dari tahun ke tahun jumlahj populasi di kota Yakultsk terus bertambah. Russia Beyond saat ini jumlah penduduk mencapai sekitar 300.000 jiwa. Artinya mereka tidak perlu kawatir membeli Air Condition, kulkas untuk menyimpan ikan laut yang tewas menggigil kedinginan di laut. Ikan digantung di pinggir jalan atau tempat-tempat lain tidak akan membusuk berhari-hari sepanjang 7 bulan ke depan setelah winter menyapu seluruh daratan Siberia, termasuk kota Yakultsk. “Silahkan bila tertarik berkunjung kota Yakultsk di pinggiran utara Siberia. Bawalah kompor gas buat memanggang ikan dan jangan lupa bawa Vodca, biar tidak membeku. Sekarang suhu udra mencapai -70°C di Yakultsk. Buat yang senang berselancar Ice scathing, meluncur gratis,” kata Igor Olegka rekan Nicole koresponden sarklewer di Moscow

Kalau ingin melihat bongkahan es yang akan mencair pergilah ke ujung Siberia

Nah begitu musim dingin membeku usai, srengege mencungul, beramai-ramailah warga desa-kota tumplek blek merayakan kegembiraan mereka. Beberapa tarian muda-mudi turun dari rumah panggung di kota Yakultsk menari lenso dengan pelbagai pakaian warna-warni menyambut matahari bersinar terik 5 bulan kedepan.

“Setelah itu, balik lagi dingin membeku, pulang ke kamar masing-masing dengan pemanas. Oh iya, mobilpun jarang yang dimatikan mesinnya. Jadi hampir setiap hari bunyi suara mesin mobil menyala, bukan karena ingin bepergian, tapi takut membeku bahan bakarnya,” katanya menambahkan. “Kelon? Making love, mesti makai selimut sangat tebal, takut sperm beku di luar, kalau gak mau hamil,” ujar dia cengegesan.

Di kota Yakults masih percaya untuk mempertahankan bertemu dengan teman dan handaitaulan kumpul-kumpul di luar rumah panggung. Orang menyebutnya acara keagamaan menyambut datangnya srengege, Yhyakh. Nenggak vodca dan minum susu kuda, dengan menari-nari lenso dengan meneriakkan salam takjim pada matahari: “Uruy-aykhal atau bergantian teriak Uruy-tuskul” orang yang datang beramai-ramai berkumpul membentuk lingkaran tangan saling menguatkan. Para pendatang memandang acara yang diadakan tidak setiap lima bulan dalam setahun sekali itu memang dianggap sakral. Lantaran yach itu tadi, terik matahari pembawa semangat memanasi bumi mereka akan diperoleh kelimpahan berkah.

“Itu tarian dan harapan agar kemakmuran dan kelimpahan berkah tahun mendatang matahari akan datang lagi. Habis itu kami kedinginan membeku lagi di dalam rumah panggung,” kata Oleg cengar-cengir sembari cengar-cengir nyerocos bicara, “Doa pada matahari biar datang lima bulan lagi bersinar. Lambang gerak kehidupan bagi bangsa kami di Siberia. Tetap damai.” Mbuh sekarepmu (Nicole dari Rusia / Eddy je Soe Solo)

Upacara menyambut kedatangan matahari (cortesy Rbth

Previous Penyakit Vitiligo Tidak Menular dan Mematikan, Jangan Cemas Cuekin Saja
Next Saya Bopong Overste Slamet RIyadi Saat Meninggal di Ambon

No Comment

Leave a reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *