Namanya agak sulit diucapkan lewat lidah melayu, Alessandatira Corine Ambrosio, pemilik tubuh semlohay dengan postur tubuhnya melambai 1.77 m ini emang seorang perempuan multi talen. Lahir blasteran Brazilian-American terbilang misih muda sebagai artis, fashion designer, businesswoman and juga nyambi sebagai ankor telivisi ngebahas personality program. Alessandra, acap dipanggil Corine itu, juga suka halan-halan berlengganglenggok di atas papan kucing alias catwalk pada gelaran bergengsi Victoria’s Secret –ngarti kagak Loe, ajang fashion show– dan ia didapuk sebagai juru ngecepret speak-speak sama jurnalis.
Debutnya sebagai press speaker pada ajang Victoria’s Secret pada salah satu rumahmode Pink Line itulah nama Corine melejit digaet sebagai model Christian Dior, Armani, Ralph Lauren dengan bayaran tertinggi dibanding fashion kelas atas ndesomu di Indonesia. Apalagi Corine juga dipercaya sebagai Victoria’s Secret Angel sejak tahun 2004 hingga 2017. Lengkap sudah nama pemodel Alessandra Corine Ambrosio, melejit menempati papan atas hingga sekarang.
Jangan heran bila Corine dinobatkan sebagai model dengan bayaran tertinggi versi Forbes, memperoleh $6,6 juta setiap tahunnya. Menurut Nicole Sacarovic, contributor sarklewer.com yang pernah nguber Corine dalam ajang Victoria’s Secret, nama Corine acap dinobatkan sebagai salah satu wanita terseksi sejagad. “Lihat saja toketnya sesuai dengan postur tubuhnya yang semampai bak sepasang gunung Merapi-Merbabu di ndesomu. Pantesan Amrosio sering disebut menjadi ikon industry fasion model dotcom.”
Bukan lantaran ia hanya suka ngeliatin buah-dadanya yang membikin kolomenjing kaum matakeranjang clegak-cleguk, tapi majalah bergengsi People pun menulis, “100 Most Beautiful People in the World” in May 2007. Ambrosio is considered as one of the icons in the fashion industry models.com.” Keberhasilannya menyabet publik figure sebagai peragawati papan atas dan sederet kemonceran yang diraihnya bukan tanpa perjuangan. Pada tahun 2005, dia acap berlenggang-lenggok di runway Victoria’s Secret Fashion Show dengan mengenakan pakaian dalam yang seluruhnya terbuat dari permen.
Pada tahun 2008 meski sedang mengandung karirnya sebagai modeling tetap ia jalani dan ikut dalam pelbagai fashion show di acara Victoria’s Secret. Setelah melahirkan anak pertamanya, Ambrosio kembali berada di landasan pacu di ajang yang selalu menjadi kebangaan para modeling seluruh jagad itu memakai rancangan busana dengan asesoris bersayap dengan berat 30 lb atau sekitar 14 kg, ia berhasil dengan sempurna berlenggang-lenggok, justru ketika ia sedang hamil anak keduanya. Fantastis bukan.
Kecintaannya sebagai model, jelas tak diragukan membuat para selebritas rumah mode irihati dan cemberut merasa tersaingi. Harap maklum model papan atas Alessandra Corine Ambrosio yang lahir 11 April 1981, di Erechim, Rio Grande do Sul, Brasil putri pasangan Lucilda dan Luiz Ambrosio, memang sejak kecil menekuni dunia modeling. Bahkan pada usia 12 tahun menjadi siswi sekolah model hingga usianya 14 tahun ditekuninya dengan cerita dan santai. Penampilannya yang cuek dan senang bergaul itulah kunci dia meraih sebagai salah satu 20 finalis kompetisi modeling yang diadakan Elite Model Look pada tahun 1995. Sejak itulah namanya mulai melejit menjadi pembicaraan designer dan pemilik rumah mode di Brazil dan benua eropa.
Bukan kenekatannya ingin meraih prestasi terbaik sejak kecil, tetapi kemauan keras dan keuletannya menekuni profesi secara total yang menjadi daya dorong namanya melejit diantara para selebritas kelas dunia papan atas. Tidaklah mengherankan bila kemudian wajahnya laku sebagai photo model merek pakaian olahraga di brasil Colcci dan beradu acting dengan Ashton Kutcher dalam memperebutkan iklan denim. Jadi jangan heran bila, media bergengsi seperti Forbes, menempatkan dia menduduki peringkat nomor 5 dalam daftar model berpenghasilan tertinggi di dunia, dengan penghasilan $5 juta selama tahun 2010-2011. Bukan hanya itu, pada tahun yang sama Ambrosio justru ingin mengkatrol popularitasnya sebagai artis ternama lewat blogger Vogue dengan memposting dirinya setiap hari sebulan penuh. Hasilnya, tidak tanggung-tanggung, ia tampil dalam upacara penutupan olimpiade musim panas 2012 lalu mewakili tradisi mode Brasil dalam ajang di segmen di kota Rio de Janeiro. (nicole dari As/eddy je soe-Solo)
No Comment