Ingin Plesir ke Soviet Bawalah Sirup di Negri Es Batu Rusia


Ketika musim salju tiba, di belahan negri Uni Soviet, jangan tanya seberapa dingin udara membeku: di bawah minus 60 derajat Celcius

Bagi Anda yang gemar halan-halan jangan lupa bawalah berbotol-botol sirup merah nan manis kalau ingin menikmati diginnya es membatu di sepanjang jalan di Rusia. Sembari mlancong ke tempat-tempat hamparan nanlicin lantaran seluruh jalanan tertutup es tebal, bila ingin irit cari minuman dengan rasa manis. Jangan pula kaget bila guabrusan dengan beruang kutub keluar dari sarangnya mencari sisa-sisa makanan para pelancong.

Setidaknya, bila eLoe turun ingin melancong anjloklah di lapangan terbang terdekat di Moscow, kalau ingin menyatroni 4 tempat buat mendinginkan pikuk jelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak tahun ini. Meski keempat tempat wisata di negeri beruang merah ini bisa dikatakan, mustahil bisa hidup di daerah tujuan wisata, toh banyak yang nyamperin ingin njajal membekunya udara di sekitar kepulauan Novaya Zemlya, Samudra Arktik kurang lebih 1800 km dari Moskow.

Bila Anda ingin melihat dari dekat menjangan salju, datanglah ke Novaya (courtesy pic Getty Image)

Hidup di sekitar kepulauan, seperti dikatakan Victoria Ryabikova, dalam Rusia Beyound Tomorow (Rbth.ru) hampir dapat dipastikan mustahil, tetapi perjalanan satu kali adalah impian banyak orang. Nah bila nekat ingin menjajal beku es pergilah negri kepulauan di Samudra Arktik, Novaya Zemlya. Saking dinginnya membekukan semua bentuk cair di seputar daerah itu, jangan kaget bila setiap bulan Februari, dipastikan Anda akan disapa tamu tak diundang, beruang salju nyari maem di daerah yang hanya dihuni populasi tak lebih 2.500 orang itu.

Barangkali saking laparnya, beruang salju tak hanya mencari makanan di tempat sampah, meloncat ke dalam bangunan tinggi perumahan, dan acap menyerang penghuninya. Bukan saja beruang yang senang usil ngajakin bercanda dengan penghuni bangunan, yang sudah terbiasa diterpa angin Arktik menyapu salju hingga mencapai ketinggian dua lantai. Biasanya bila sedang diterpa angin Arktik yang menyeramkan itu, mereka meninggalkan apartemen lewat candela saking kencengnya hingga menutup lantai setebal bantal.

Angin dan badai salju, bisa saja datang setiap waktu di Mountain village sky Kurush (courtesy pic legion media)

Nah bila Anda tergiur dengan angin ‘nyebelin’ pada bulan Februari, jangan kawatir tetap ada perbangan ke kota terdekat Arkhangelsk. Hanya saja, bila cuaca buruk dan kagak bersahabat tentu penerbangan bakal dibatalkan bisa menunggu selama seminggu atau lebih. Meski demikian, di perdesaan tetap ada kebutuhan yang diperlukan warga setempat seperti sekolah, taman kanak-kanak, kolam renang, kafe anak-anak dan akses internet. Tentu bila kondisi buruk, kolam renang bisa berubah fungsi sebagai prosotan dan main ski, lantaran air kolam berubah jadi bongkahan es.

Bukan hanya tempat kebutuhan sekolah, mall tetapi juga tempat hiburan utama: memancing. Hiburan kowq memancing di udara membeku, aneh bukan. Tapi jangan heran, bila para pengemar mincing di desa juga memiliki komunitas di jejaring social popular hingga sampai di jantung kota Moscow, Namanya Rusia VKontakte. Mereka biasanya bercanda dan bernostalgia tentang masa kecil yang penuh dengan kesulitan tinggal di desa dan petualangan mereka.

Bila Anda ingin menjajal tempat lain bersuhu sampai mencapai -60C, pergilah ke Oymyakon, 9000 km dari Moscow, di wilayah Siberia. Di daerah inilah tempat terdingin di seluruh Rusia. Jadi jangan heran bila warga setempat memakai mantel bulu sangat tebal, bukan untuk pertunjukan balet, tetapi bertahan hidup. Jangan heran bila eloe ingin halan-halan ke desa ini, bulu mata dengan cepat tertutup embun beku. Jangan pula geleng-geleng kepala bila jendela kaca mobil berlapis ganda, dan membungkus mesin mobil dengan selimut tanpa pernah mematikan mesin di jalan, kalua tak ingin terjebak di tengah gurun musim dingin ekstrim.

Para pendatang tak hanya ingin menikmati keindahan alam, tapi acap mendatangi tempat-tempat bersuhu udara ekstrim dingin

Meski demikian ada juga wisatawan yang tertarik ingin berwisata ke kota Oymyakon hanya ingin mandi di mata air panas, di wilayah ini dan naik kuda local dan kereta luncur rusa, persis dalam dongeng santa claus.

Jangan sesekali ingin berwisata di kota Norilsk wilayah Krasnoyarsk, 2800 dari Moscow. Kota yang dengan waktu malam terpanjang selama 45 hari setahun, mengalahkan St Petersburg. Kota dengan wilayah pertambangan platinum, emas, perak, nikel dan tembaga, menyebabkan lanskap bisa dibilang kota pasca apokaliptik. Cilakanya Norlsk tidak memiliki koneksi darat dengan kota-kota lain. Selain dikenal sebagai kota badai salju hitam, dengan kecepatan angin melebihi 40 m per detik dan acap berubah jadi badai yang dapat menghempaskan pejalan kaki. Pabrik nikel local ditutup pada tahun 2016, menjadi penyebab pengangguran mencapai 30 persen pekerja di wilayah Norilsk. Hanya saja kalau Anda ingin melihat Cahaya Utara, tidak apa menjadi pertimbangan untuk dating di Norilsk.

Bukan hanya ingin menikmati cuaca ekstrim dingin, tapi mereka juga ingin menjajal dinginnya air bersuhu udara minus nol derajat Celcius (courtesy instagram)

Nah bagi Anda yang senang mendaki gunung, jangan datanglah ke Kurush, di wilayah Dagestan, jarak tempuh 1700 km dari Moscow. Desa kecil di Dagestan selatan ini terletak di ketinggian 2.560 meter di atas permukaan laut. Secara resmi tercatat sebagai tempat pemukiman gunung tertinggi di Eropa. Jadi berhati-hatilah bila Anda ingin memanjat, atau sekedar berjalan-jalan di pegungungan kekurangan oksigen. Selain salju secara berkala acap menyapu jalan dan memutuskan Kurush dari dunia luar selama berminggu-minggu.

Untuk bertahan hidup, penduduk setempat menanam kentang dan memelihara domba, yang benar-benar menyelamatkan desa dari kepunahan – domba menyediakan wol untuk pakaian dan susu untuk makanan, termasuk keju buatan sendiri. Sekolah setempat sulit mencari guru yang mau bertugas di kota yang jauh dari peradaban. Namun Kurush sejak dulu memiliki pengikut sekte, yang ingin melakukan pendakian dari puncak pegungungan Kaukasus yang mentakjubkan itu.

Pemandangan yang tak akan Anda temui di belahan Indonesia, kecuali di dataran Eropa dan di Uni Soviet: Aurora

Pasti Anda akan menemukan pemandangan mentakjubkan Aurora yang bisa ditemui di benua bongkahan es pada waktu musim dingin mengerogoti tulang-belulangmu di Rusia. Tapi bila Anda ingin berbagi kenikmatan melihat Russia selama musim semi datanglah di hari-hari ceria pada bulan bahagia di musim semi. Jadi bergegaslah terbang menuju Rusia kalau ingin menjajal dinginnya negeri es, sedingin rakyatnya bila Anda baru berkenalan dengan mereka.

Datanglah dan lihatlah Aurora, kecantikannya bak bidadari dari negeri dongeng, bila Anda ingin melihatnya. Buat eLoe ingin bertandang dan melihat sendiri keindahan Aurora, datanglah ke dataran Uni Soviet dan lihat waktu terbaik. Datanglah saat bulan Maret dan April ketika musim semi atau September dan Oktober pada musim gugur. Kalau punya duit tentu (Nicole kontributor sarklewer di AS/eddy je soe – Solo)

Previous Apa Sebabnya Bayi Lahir Dalam Kondisi Down Syndrome
Next Mengintib Dunia Industri Pencari Bintang Film Porno

No Comment

Leave a reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *