Ikan Berenergi Listrik, PLN Tertarik?


Inilah jenis ikan yang dapat menghasilkan daya listrik 300-600 volt (courtesy Rafferty dalam Encyclopaedia Britannica)

Banyak orang di seluruh dunia bergantung pada ikan atau produk yang terbuat dari ikan untuk makanan dan penghidupan ekonomi mereka. Lebih dari 30.000 spesies berbeda mengapung lautan dan tubuh air segar di Bumi. Keindahan banyak spesies ikan disorot di toko ikan, akuarium, dan koleksi di rumah.

Tetapi tahukah Anda tak sedikit ikan yang memiliki keganasan tak terkira pada makluk lain pengganggu kehidupan mereka. Hanya saja, sang ikan –ech keliru deh biasanya kata ganti ‘sang’ itu buat kodok– masih bertoleran bila dikatain sebagai mahluk dasar laut ganas. Apalagi kalau Cuma difitnah sebagai pembawa petaka, entah dalam cerita rakyat atau mitos, mereka cek ikan –baca: bukan cuek-bebek!

Inilah Jenis ikan rakus dan berbahaya pemakan segalanya

Pernahkan Anda bersentuhan dengan ikan Pirancha, si pisces menyantlap daging apapun di sungai air tawar di Amazon? Jangan coba-coba memelihara Pirancha, kalau tak ingin jemarimu yang lentik berdarah dan teracuni.

Piranha, juga disebut caribe atau piraya, adalah salah satu dari lebih dari 60 spesies ikan karnivora dari sungai dan danau Amerika Selatan, dengan reputasi ganas puol!.  Bahkan sangking ganasnya, dalam film Piranha (1978), ikan berdarah ‘panas’ Piranha ini suka membunuh dengan membabi-buta dan sangat rakus. Emang sih, wong namanya juga spesies pemulung bahan makanan apapun di air tawar.

Kebanyakan spesies piranha tidak pernah tumbuh lebih dari 60 cm (2 kaki), dengan warna perak dan oranye di bagian bawah tubuhnya, selain gigi berbentuk segitiganya, bak gergaji besi tajam nan kuat, juga memiliki rahang yang kokoh menyerupai gunting. Mesti sukanya kelayapan di sungai dalam Argentina Utara ke Kolombia, sang ikan itupun suka nyari gebetan di sungai Amazon.

Jenis ikan lain ikan berbahaya yakni Lionfishes (courtesy John P Rafferty – Encyclopaedia Britannica)

Lantaran di Amazon terdapat lebih dari 20 spesies yang berbeda jenis —tentu bukan termasuk jenis LGBT— paling tidak ada jenis lain yang teramat kondang piranha merah-bellied atawa dalam bahasa agak keren Pygocentrus nattereri dengan rahang terkuat dan gigi paling tajam dari semua jenis piranha. Jenis piranha mereh-bellied, menurut peneliti ikan John P Rafferty, spesies ini dapat tumbuh panjang hingga 50 cm. Kebiasaannya suka berburu dalam kelompok dengan jumlah lebih dari 100 spesies.

Selain berburu mangsa, piranha merah-bellied juga senang hura-hura bila mendapati mangsanya lebih besar dari dirinya.  Piranha jenis parut merah juga hobi nyeluk teman-temannya melalui sinyal akustik. Lebih mengherankan lagi, bila sekelompok ikan yang baru datang untuk maem bareng, ikan lain setelah nyosot mangsanya minggir ke tepi, memberi jalan pada sohibnya. Asyik juga. Mereka bisa rukun dan damai, maem bebarengan.

Jenis ikan ini mampu mengelembungkan diri seperti bola sepak, tapi jangan kaget berbahaya

“Semua ikan dalam kelompok itu bergegas untuk menggigit dan kemudian berenang pergi untuk memberi jalan bagi yang lain,” tulis Rafferty dalam Encyclopaedia Britannica

Selain piranha, jenis ikan yang galak tur medheni lain adalah Ikan buntal alias swellfish atawa blowfish. Jenis ikan ini merupakan anggota sekitar 90 spesies ikan dari family Tegraodontidae yang sangat terkenal lantaran memiliki kemampuan mengembang mirip bola sendiri ketika diganggu predator lain.

Puffers ditemukan di daerah hangat dan sedang di seluruh dunia, terutama di laut tetapi juga, dalam beberapa kasus, di air payau atau segar. Mereka memiliki kulit yang keras, biasanya berduri dan menyatu gigi yang membentuk struktur seperti paruh dengan perpecahan di pusat setiap rahang. Puffers terbesar tumbuh sekitar 90 cm (3 kaki) panjang tetapi sebagian besar jauh lebih kecil.

Jangan coba-coba mendekat kalau kagak mau disantlap Hiu

Banyak spesies beracun; zat yang sangat beracun, tetraodontoxin, terutama terkonsentrasi di organ internal. Meskipun zat ini dapat menyebabkan kematian, puffers kadang-kadang digunakan sebagai makanan. Di Jepang, di mana ikan-ikan itu disebut fugu, mereka harus dibersihkan dan dipersiapkan dengan hati-hati oleh koki yang terlatih khusus. Kalau Anda ingin mencoba pigi’o ke Jepang.

Ikan yang satu ini sakjannya diincar oleh Perusahaan Listrik Negara (PLN) lantaran kemampuannya dapat menghasilkan listrik. Dhiar phora. Jadi kalau listrik di rumah kamu motak-matex, peliharalah ikan jenis Electric Eel. Meskipun bukan satu orde dengan belut ‘beneran’ orang acap menyebutnya sebagai belut; padahal Eel adalah sejenis ikan air tawar Electrophorus electricus nama kerennya.

Ikan ini berasal dari Amerika Selatan dengan panjang sekitar 2,75 meter (9 kaki) dan beratnya mencapai sekitar 22 kg dengan bentuk silindris berwarna coklat keabuan, mirip kabel listrik! Ikan jenis ini masih satu family dengan tetras neon dan characin yang mengandalkan sirip di dubur yang dapat bergelombang mengusir jenis ikan lain mendekat.

Selain menghasilkan energy listrik, ikan Electric Eel ini mampu mengeluarkan 300-650 volt organ listrik yang cukup menyentak orang ketika ingin menangkapnya lantaran kesentrum. Karena memiliki aliran listrik itulah, banyak jenis ikan lain yang akan ngelencer brenang kemana-mana, dengan navigasi ikan jenis Electric Eel.  Bisa jadi PLN akan mengembangkan ikan yang menghasilkan energi listrik, terbarukan (thomas desanto/eddy je soe/berbagai sumber)

Previous Benarkah Angop Dilarang Negara?
Next Ojho Kakehan Cangkem, Menafsir Koi

No Comment

Leave a reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *